Seni & HiburanFestival Sinema Prancis Gratis di Sutos27-04-2011 beritasurabaya.net - Festival Sinema Prancis (FSP) kembali digelaar Pusat Kebudayaan Prancis (CCCL) Surabaya pada Sabtu (30/04) dan Minggu (01/05), di Studio 4, Cinema XXI, Surabaya Town Square (Sutos). Festival juga digelar di Jakarta, Bandung, Yogjakarta, Denpasar dan Balikpapan. FSP tahun ini merupakan yang ke-16. Lima belas edisi sebelumnya mengajak publik Indonesia mengenal sekitar 300 film Prancis, yang beberapa di antaranya telah beredar di bioskop-bioskop Indonesia. Kali ini diputar empat film.
Atase Pers CCCL Surabaya, Pramenda Khrisna, mengatakan semua film dilengkapi dengan teks bahasa Inggris. Acara ini untuk umum dan tidak dipungut biaya. Penonton bisa langsung datang karena tanpa reservasi dan tanpa tiket. Prioritas masuk studio lebih dahulu bagi pemegang kartu anggota CCCL yang masih berlaku. Pramenda mengatakan Sabtu (30/04) pukul 12.00 diputar film Welcome produksi 2009 bergenre drama yang disutradarai Philippe Lioret dengan para pemain Vincent Lindon, Fırat Ayverdi dan Audrey Dana. Dikisahkan, untuk membuat terkesan dan merebut kembali hati istrinya, Simon, pelatih renang di Calais, mengambil resiko untuk membantu secara diam-diam seorang pengungsi muda Kurdi, yang ingin melintasi Selat Inggris dengan berenang. Pada pukul 14.05 diputar Les plages d'Agnes (The Beaches of Agnes) yang disutradarai Agnes Varda. Ini film dokumenter produksi 2008 yang dibintangi Agnes Varda, Yolande Moreau dan Mathieu Demy. Mengisahkan perjalanan hidup Agnes Varda, sineas perempuan kenamaan asal Prancis. Film ini membuat kita turut menyelami kehidupan pribadinya yang berjalin erat dengan lika-liku dunia perfilman, pekerjaan yang ia cintai dan dicintai banyak orang. Agnes tak pernah berhenti membuat film-film yang kreatif, bersemangat juang dan pelopor. Meski kini usianya telah melewati 80 tahun, pandangannya tetap segar serta selalu selangkah lebih maju. Karya-karyanya tetap menggegerkan dan membawa pencerahan. Pada pukul 16.15 diputar Les Enfants de Timpelbach (Trouble at Tompeltill) yang disutradarai Nicolas Bary. Komedi keluarga produksi 2008 ini dibintangi Raphael Katz, Adele Exarchopoulos dan Gerard Depardieu. Ceritanya, anak-anak selalu membuat ulah di desa Timpelbach. Para orang tua yang habis kesabaran memutuskan untuk meninggalkan desa, yang mereka pikir hanya untuk satu hari. Namun terjadi hal di luar perkiraan. Jadilah desa itu tanpa orang tua. Dua geng bocah lalu berseteru untuk menjadi penguasa desa. Pada pukul 18.05 diputar La Fille du Rer (The Girl on the Train) bergenre drama produksi 2009 yang disutradarai Andre Techine dengan pemain: Emilie Dequenne, Catherine Deneuve dan Michel Blanc. Mengisahkan Jeanne yang hidup bersama ibunya, Louise, yang bekerja mengasuh anak-anak. Jeanne berupaya mencari pekerjaan. Suatu hari, Louise bertekad untuk membuat putrinya direkrut oleh kantor Samuel Bleistein, seorang pengacara ternama. Dunia antara Jeanne dan Bleistein sangatlah bertolak-belakang. Meski begitu, mereka saling bertemu karena kebohongan luar biasa yang dibuat oleh Jeanne. Pada pukul 20.05 diputar Ensemble C'est Trop (Together's a Crowd), film komedi yang disutradarai Lea Fazer serta dibintangi Nathalie Baye, Pierre Arditi dan Eric Cantona. Film ini bercerita tentang Clementine dan Sebastien, pasangan muda yang teramat sibuk, menerima Marie-France, ibu Sebastien, tinggal di rumah mereka. Sang ibu mendapati suaminya serong hingga menghamili selingkuhannya. Merasa hancur, sang ibu bertingkah laku bak remaja sedang krisis yang meruntuhkan moral pasangan muda tersebut. Pada Minggu (01/05) diputar film-film yang sama namun dengan urutan jam main berbeda. (bsn-ai)
Pemadam Kebakaran
Rumah Sakit & Klinik
Kepolisian
|