Peristiwa

Surabaya Diakui Dunia

17-04-2014

Surabaya, beritasurabaya.net - Surabaya tampaknya mulai akrab dengan penghargaan level internasional. Beberapa award dari luar negeri sudah menghiasi lemari-lemari di balai kota. Setelah Asian Townscape Award (ATA) 2013 dari Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) yang diberikan kepada Taman Bungkul sebagai taman kota terbaik, terbaru Surabaya dianugerahi Socrates Award dari Europe Business Assembly (EBA).

Penghargaan tersebut diserahkan kepada Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini di London, Inggris pada Rabu (16/4/2014) malam waktu setempat (Kamis dini hari WIB). EBA adalah perusahaan independen berbasis di Inggris yang memberi perhatian terhadap pengembangan ekonomi, sosial, dan budaya.

Sebagai organisasi non-pemerintah, EBA mempromosikan transformasi ekonomi praktis, pendidikan, kebudayaan, dan ilmu pengetahuan. Setiap tahunnya, EBA menyelenggarakan London Summit of Leaders yang merupakan forum para pengusaha jasa konstruksi, produsen bahan bangunan, perusahaan arsitektur, lembaga penelitian, organisasi komersial, arsitek dan desainer, serta investor dari lebih dari 30 negara di Eropa, Asia, Afrika dan Amerika. Di sela-sela forum tersebut juga dilakukan penyerahan Socrates Award kepada para pemenang.

Pada penyelenggaraan kali ini, Surabaya berhasil meraih Socrates Award untuk kategori City of the Future: Innovations (Kota Masa Depan: Inovasi). Di samping itu ada pula kategori lain di antaranya, Best Construction Company, Best Architect of the Year, Best Innovative Building Product of the Year, Best Construction Project of the Year, dan Best Design Product. Capaian tersebut tentu sangat membanggakan bagi publik Kota Pahlawan mengingat Socrates Award merupakan penghargaan yang sangat prestisius bertaraf dunia.

EBA Event Manager, Mary Winger, mengatakan, keputusan penyerahan penghargaan didasarkan pada kriteria penilaian, meliputi reputasi profesional, reputasi publik dan reputasi ekonomi. Reputasi profesional dilihat dari pengalaman kerja, efektivitas pelaksanaan program pemerintah; menetapkan tujuan dan tanggung jawab atas keputusan yang dibuat; partisipasi dalam konferensi, pameran, kompetisi; monitoring pekerjaan menyediakan, up-to-date teknologi IT menerapkan, warisan tindakan, efisiensi umpan balik, komitmen untuk pengembangan profesional, dan kepatuhan terhadap etika profesi.

Indikator reputasi publik terdiri atas partisipasi dalam pelaksanaan proyek-proyek sosial, prestasi yang unik, kegiatan transparansi, kutipan di nasional /internasional search engine, tingkat kemunculan di media massa, jumlah umpan balik positif/negatif yang wajar, bekerja sama dengan organisasi-organisasi internasional, serta manfaat kepada masyarakat dan negara. Sedangkan elemen-elemen reputasi ekonomi meliputi potensi daerah, biaya hidup, sumber daya manusia, kualitas hidup, infrastruktur dan warisan budaya, plus bisnis yang ramah.

Tak hanya sekadar menerima penghargaan, Wali Kota Tri Rismaharini juga didaulat menyampaikan paparan. Menurut Mary, presentasi tentang pengalaman Kota Surabaya mampu meningkatkan daya tarik investasi, khususnya bagi para peserta yang datang dari Eropa Timur, Uni Afrika, Liga Arab, ASEAN, BRICS (Brazil, Russia, India, China, and South Africa), serta entitas geopolitik lainnya.

Pada kesempatan tersebut, Risma menyampaikan tentang bagaimana Surabaya mengelola manajemen perkotaannya. Sektor pendidikan, ekonomi, infrastruktur, dan lingkungan menjadi fokus utama paparan wali kota. Komitmen bersama yang terjalin antara Pemkot Surabaya dengan segenap masyarakat menjadi kunci sukses seluruh program pemerintah kota.

Wali Kota mengatakan, kerjasama dengan masyarakat merupakan elemen penting yang menentukan berhasil tidaknya suatu program pembangunan kota. Hal ini pula yang membuat kemajuan pembangunan Surabaya diakui oleh dunia.

Risma mengaku senang dan bangga atas keberhasilan yang diraih. Dia mendedikasikan penghargaan ini kepada seluruh warga Surabaya yang turut memberi andil kesuksesan tersebut. Kendati demikian, Risma menekankan bahwa yang terpenting bukanlah penghargaannya, melainkan bagaimana hasil pembangunan itu bisa dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat.

Paparan Wali Kota Surabaya dalam London Summit of Leaders 2014 mendapat respon positif dari para peserta. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya Agus Imam Sonhaji yang turut mendampingi wali kota mengatakan, audiens memberi apresiasi terhadap apa yang dilakukan Surabaya yang berkomitmen untuk terus membangun dan membangun.

''Pada akhir acara, seluruh peserta sepakat dan mengambil kesimpulan bahwa Surabaya adalah kota yang siap menyongsong masa depan,''ujar Agus ketika dihubungi via sambungan telepon langsung dari London, Inggris.(tia)

Teks foto :

Wali Kota Surabaya (kanan) saat menerima penghargaan EBA di London, Rabu malam.

Foto : Humas Pemkot Surabaya.

Advertising
Advertising
Pemadam Kebakaran
Surabaya Pusat
031-3533843-44
Surabaya Utara
031-3712208
Surabaya Timur
031-8411113
Surabaya Barat
031-7490486
Surabaya Selatan
031-7523687
Rumah Sakit & Klinik
RSUD Dr. Sutomo
031-5020079
RS Darmo
031-5676253
RS ST Vincentius A Paulo
031-5677562
RS William Booth
031-5678917
RS Adi Husada
031-5321256
Kepolisian
Polda Jatim
(031) 8280748
Polrestabes
(031) 3523927