Pendidikan

Kepala Sekolah Berprestasi Dapat Pelatihan

27-08-2017

Jakarta, beritasurabaya.net - Para kepala sekolah dan pengawas SD, SMP, SMA, dan SMK yang berhasil meraih prestasi di tingkat nasional dilatih dengan kemampuan untuk mengembangkan sekolah seutuhnya. Pelatihan ini ditujukan agar peserta memiliki kemampuan analisis dan rencana aksi meningkatkan kapasitas sumber daya sekolah dan mendiseminasikan praktik baik serta keberhasilan sekolah kepada sekolah lainnya.

Pelatihan tiga hari ini digelar oleh Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan (Dit. Pembinaan Tendik) Dikdasmen Kemendikbud yang menggandeng Badan Pembangunan Internasional Amerika (USAID) melalui program Prioritas.

Melalui pelatihan ini, menurut Direktur Dit. Pembinaan Tendik Disdasmen Kemendikbud, Garti Sri Utami, Minggu (27/8/2017), pihaknya ingin mendorong dan memfasilitasi para kepala sekolah dan pengawas berprestasi melakukan terobosan dan inovasi dalam mengembangkan sekolah seutuhnya.

“Mereka harus mampu menjadi agen perubahan sebagai benchmark di sekolahnya maupun sekolah mitranya sehingga keberhasilan di sekolah dapat terus ditingkatkan dan disebarluaskan,”katanya.

Direktur Program USAID Prioritas, Stuart Weston, menjelaskan bahwa USAID Prioritas dalam menjalankan programnya menggunakan pendekatan whole school development yang berarti semua unsur sekolah terlibat, seperti guru, kepala sekolah, masyarakat, dan siswa. “Peserta akan dilatih bagaimana melibatkan semua unsur sekolah dalam mengembangkan praktik-praktik pendidikan yang baik dalam pembelajaran, budaya baca, manajemen sekolah, dan partisipasi masyarakat,” kata Stuart.

Pada pelatihan ini peserta juga difasilitasi mengunjungi sekolah-sekolah berprestasi di Jakarta. Mereka diajak melakukan studi menemukan keberhasilan maupun hal-hal yang perlu ditingkatkan di sekolah dalam mengimlementasikan pembelajaran aktif, budaya baca, manajemen berbasis sekolah, dan keterlibatan peran serta masyarakat dalam mendukung pengembangan sekolah. Ada empat sekolah yang dikunjungi sesuai jenjang tempat tugas peserta, yakni SDN Gunung 05 Meksiko, SMPN 11, SMAN 3, dan SMKN 30. (nos)

Teks foto :

Masbun, Kepala SMPN Satap 10 Sojol, Donggala, yang menjadi kepala sekolah berdedikasi dari daerah 3T (terdepan, tertinggal, dan terluar) sedang berbagi pengalaman kepada peserta.

Foto : Istimewa.

Advertising
Advertising