Pencemaran Tinggi, Ikan Terkena Gizi Buruk
30-07-2011
Surabaya, beritasurabaya.net - Akibat tingginya pencemaran Kali Surabaya, ikan tidak saja tercemar dan mengalami perubahan kelamin tapi juga terkena gizi buruk. Efek dominonya, dipastikan dalam jangka panjang, mereka yang konsumsi ikan dari Kali Surabaya juga terkena dampak buruknya.
Berdasarkan data Ecoton seperti diungkap Riska Darmawanto anggota tim penelitian, Sabtu (30/7/2011). sebanyak 96 persen ikan di Surabaya mengalami gizi buruk. Selain bergizi buruk, 85 persen kelamin ikan yang ada di kali Surabaya menjadi betina.
''Hal tersebut terjadi karena tingginya pencemaran dan sebagai bukti nyata terjadinya kerusakan ekosistem secara sistematik di Kali Surabaya. Pencemaran tertinggi di Kali Surabaya, selain karena limbah industri juga karena limbah domestik atau limbah rumah tangga di sepanjang kali Surabaya,''ujarnya.
Sementara itu, banyaknya sampah dari rumah tangga yang dibuang ke kali Surabaya ,diantaranya, popok bayi dan pembalut wanita juga mendukung tingginya pencemaran di kali Surabaya. Menurut riska, selain terjadinya pencemaran air akibat dari kerusakan ekosistem di kali Surabaya membuat 6 jenis ikan di Kali Surabaya hilang.
Riska menambahkan pada data sebelumnya terdaftar 18 jenis ikan yang ada di ekosistem kali Surabaya. Namun pada tahun 2011 ini jumlah tersebut berkurang setelah dilakukan penelitian selama sebulan. (bsn)
