Jembatan Merah Diruwat
08-08-2011
Surabaya, beritasurabaya.net - Beberapa elemen mahasiswa dan pemuda di Surabaya, pada bulan kemerdekaan ini, menunjukan kepeduliannya kepada peninggalan sejarah bangsa, Jembatan Merah. Kawasan yang menjadi saksi bisu tewasnya Jenderal Inggris Malaby dalam pertempuran di Surabaya itu diruwat.
Elemen pemuda dan mahasiswa itu melakukan ritual larung sesaji di sungai kawasan itu. Berpakaian khas pejuang kemerdekaan, para pemuda dan mahasiswa mengingatkan warga kota akan pentingnya tempat sejarah di Surabaya yang nyaris terlupakan.
Menurut Koordinator Aksi Catur Wibowo, kita perlu mengenang jasa para pahlawan saat memerjuangkan bangsa ini. "Kebetulan, lokasinya ada di Jembatan Merah. Di tempat ini, bangsa kita mampu menunjukan pada dunia atas perlawanan penduduk pribumi," ujar Catur.
Dalam aksi itu terlibat Serikat Buruh Kerakyatan-Komite Persiapan Konfederasi Serikat Nasional (SBK-KP KSN), Forum Advokasi Mahasiswa Universitas Airlangga (FAM Unair), Serikat Kedaulatan Mahasiswa untuk Rakyat (SKMR), Serikat Mahasiswa Indonesia (SMI) Surabaya dan Ikatan Keluarga Orang Hilang Indonesia Jawa Timur (IKOHI) Jatim. (ries)