CSRHOPE Bantu Ibu Hamil di Aceh30-03-2011 beritasurabaya.net, Jakarta - Perusahaan yang bergerak di teknologi informasi, AT&T menyerahkan sumbangan dana sebesar Rp219 juta rupiah kepada Project HOPE Foundation untuk proyek tiga tahun di wilayah Aceh Barat. Inisiatif ini bertujuan mengurangi angka kematian dan kesakitan ibu dan anak pada saat persalinan melalui peningkatan akses terhadap layanan kesehatan ibu hamil dan anak serta melalui pendidikan hidup sehat pada tingkat komunitas. ?Project HOPE melakukan kegiatan yang luar biasa dan memberi kontribusi yang sangat bermanfaat dalam membantu ibu dan anak di Indonesia memperoleh akses terhadap layanan kesehatan kehamilan dan kesehatan anak yang lebih baik,? papar Leni Vigo, Country Manager AT&T Indonesia dalam siaran pers yang diterima beritasurabaya.net, Rabu (30/3/3/2011). Dia menambahkan, pihaknya sangat bangga dapat mendukung kegiatan Project HOPE dan berharap sumbangan ini dapat membantu mereka melanjutkan usaha meningkatkan kualitas hidup anak-anak Indonesia. ?AT&T banyak membantu kegiatan kami, membantu kami merevitalisasi fasilitas kesehatan dan tenaga kesehatan di Indonesia. Dukungan ini sangat bermanfaat dalam meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan kesehatan kehamilan dan kesehatan anak,? jelas Dr. Nasaruddin Sheldon, MD, Country Director dari Project HOPE Indonesia. AT&T saat ini menawarkan Virtual Private Network serta layanan data lainnya bagi perusahaan-perusahaan multinasional yang berlokasi di Indonesia melalui kerjasama dengan operator telekomunikasi berlisensi lokal di Indonesia. Project HOPE, the People-to-People Health Foundation, Inc., adalah suatu organisasi nir laba independen yang didirikan pada tahun 1958 di Millwood, Virginia, Amerika Serikat. Organisasi ini mempunyai misi untuk meningkatkan layanan kesehatan secara berkelanjutan melalui program edukasi kesehatan dan memberikan bantuan kemanusiaan di wilayah yang membutuhkan. Kehadiran Project HOPE di Indonesia dimulai dengan pelayaran perdana kapal S.S. HOPE ke Indonesia pada 1960. Di tahun 1999, Project HOPE kembali ke Indonesia untuk melakukan program kesehatan dan kesehatan gigi di Bali, dan sejak itu terus mendukung masyarakat lokal. AT&T telah mendukung proyek Project HOPE di Aceh Barat sejak 2010. Akses terhadap layanan kesehatan menjadi lebih menantang di Aceh Barat setelah terjadinya tsunami tahun 2004 karena banyaknya tenaga kesehatan yang menjadi korban serta rusaknya berbagai fasilitas layanan kesehatan. Proyek ini menjangkau kampung-kampung di kecamatan Kaway XVI dan Pante Cermin di Aceh Barat serta membantu membangun kembali dua puskesmas dan enam posyandu melalui bantuan peralatan medis serta pelatihan tenaga kesehatan. Proyek ini sangat dirasakan manfaatnya oleh 15.017 penduduk di daerah tersebut, terutama bagi bayi baru lahir, anak-anak serta para ibu yang mempunyai anak balita. Sejauh ini, proyek telah berhasil meningkatkan kemampuan tenaga kesehatan di semua kampung di kecamatan Kaway XVI dan Pante Cermin serta memberikan pelatihan bagi lebih dari 371 relawan kesehatan yang berasal dari masyarakat setempat.bsn
Pemadam Kebakaran
Rumah Sakit & Klinik
Kepolisian
|