Tak Dapat Stan dan Kompensasi, Tuntut Lahan
11-07-2011
beritasurabaya.net - Ratusan pedagang Pasar Turi yang belum menerima kompensasi Rp 1 juta dari investor dan belum juga mendapat stan di TPS, meminta agar diberikan kesempatan berjualan di lahan kosong yang ada. Lahan itu adalah bekas bangunan Pasar Turi yang sudah dirobohkan.
Pemberian uang kompensasi itu berdasar kesepakatan pedagang dengan investor. Sejak tiga bulan lalu, ada sekitar 100 pedagang yang belum mendapat kompensasi Rp 1 juta. Sementara alasan UPTD Pasar Turi, kompensasi itu sudah tak mungkin lagi dibayarkan karena waktunya memang sudah ditutup.
Hal ini diakui Wakil Ketua I Tim Pemulihan Pascakebakaran Pasar Turi Kho Ping. Menurut dia, dirinya juga menjadi salah satu diantara 100 pedagang yang tak mendapat stan dan kompensasi.
"Sudah tak ada lagi perjuangan UPTD untuk kami. Kami dibiarkan tak menerima kompensasi. Saat ini, menjelang Ramadhan, kami meminta UPTD memerbolehkan kami berjualan di lahan bekas bangunan Pasar Turi. Lahan itu kan masih belum jelas pembangunannya. Paling tidak beri kesempatan 100 pedagang yang tak mendapat TPS," tegas Kho Ping.
Sementara Kepala UPTD Pasar Turi Achmad Basori mengakui jika ada pedagang yang tak mendapat stan dan kompensasi. Tapi menurut dia, itu adalah kesalahan pedagang karena terlambat melapor.
"Investor memang memberikan uang kompensasi bagi pedagang yang belum mendapat stan. Tapi kini uang itu sudah distop investor. Kalau terkait lahan yang akan ditempati, sulit kami putuskan karena pembangunan sewaktu-waktu bisa dimulai," kata Basori. (ries/bsn)