Kabar PasarPedagang Pasar Turi Lapor Ke Dewan Lagi08-11-2010 beritasurabaya.net - Puluhan pedagang Pasar Turi yang tergabung dalam Tim Pemulihan Pascakebakaran (TPPK) Pasar Turi, mendatangi kantor DPRD Surabaya. Kemas A Chalim Sekretaris TPPK Pasar Turi mengatakan, proses hukum masih berlanjut, dan harus dipatuhi semua pihak. Mereka melakukan aksi protes atas pembongkaran bangunan Pasar Turi tahap I dan II. Mereka minta perlindungan wakil rakyat karena merasa pembongkaran paksa itu belum pantas dilakukan pemkot lantaran proses hukum di pengadilan belum selesai. ?Pedagang kan masih mengajukan gugatan atas aset Pasar Turi,? jelas Kemas, Senin (08/11/10). Selain itu, atas pembongkaran paksa bangunan Pasar Turi, pedagang menolaknya lantaran tak pernah diajak bicara. ?Di lokasi yang dibongkar saat ini masih digunakan pedagang untuk berjualan. TPPK khawatir jika proses itu terus dilakukan, justru sangat berbahaya bagi pedagang dan konsumennya,? terang Kemas. Muhlas Udin Asisten II Sekkota Surabaya bidang Administrasi Pembangunan menegaskan, pemkot selama ini sudah memberikan toleransi kepada pedagang, termasuk mengabulkan beberapa tuntutan keringanan. Seperti masalah uang muka nol persen, kepemilikan stan bersama (antara pedagang dan pemkot) serta menjadikan buku stan sebagai jaminan uang muka. Dalam aksi tersebut, akhirnya TPPK ditemui Komisi B DPRD Surabaya. Moch Machmud Ketua Komisi B DPRD Surabaya mengatakan, pihaknya akan mempertemukan pedagang dengan Bank Jatim. Ini terkait masalah bunga atas kredit kepemilikan stan. ?Kita akan bicarakan masalah bunga, proses kepemilikan stan dan masalah pembayarannya,? ungkap Machmud. ries/bsn
Pemadam Kebakaran
Rumah Sakit & Klinik
Kepolisian
|