Peristiwa

Draft PPAS Masih Keliru

26-01-2011

beritasurabaya.net - Pembahasan Kebijakan Umum Anggaran ? Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) yang sudah dilakukan sejak Selasa, tetap saja tak ada perubahan.

Beberapa kali draft itu dikembalikan dewan agar pemkot memerbaiki isinya, namun tetap saja tak ada perubahan. Pada pembahasan Badan Anggaran bersama SKPD di Pemkot Surabaya, Rabu (26/01/2011) di ruang Badan Musyawarah, draft PPAS yang diakui pemkot sudah diperbaiki, ternyata masih saja menuai masalah. Ternyata perbaikan yang dilakukan tak menyeluruh, melainkan hanya setengah-setengah saja.

Disampaikan anggota Badan Anggaran Agus Santoso, supporting data yang kita minta sebagai kelengkapan draft PPAS, ternyata masih belum sempurna.

?Dari angka yang disodorkan dalam draft PPAS, ternyata setelah dihitung satu-satu justru tak sama. Ini sama seperti yang saya ungkapkan, ada upaya untuk menyisipkan anggaran siluman. Kita tak ingin seperti itu,? tandas Agus Santoso.

Dipertegas Ketua DPRD Surabaya Wishnu Wardhana, dalam draft PPAS yang sudah diperbaiki pemkot, masih ada kesalahan. DPRD tak ingin bolak-balik mengembalikan draft itu sehingga pembahasannya semakin molor. Karena itu, Kepala Bappeko Kota Surabaya diminta menghadap pimpinan dewan untuk diberi pengarahan langsung seputar perbaikan draft tersebut.

?Kita sudah minta Pak Hendro (Kepala Bappeko Surabaya Hendro Gunawan, red) untuk ke ruangan saya agar bisa diberi pengarahan langsung. Akan kita tunjukan detil anggaran yang diinginkan dewan,? tegas Wishnu.

Masih menurut Wishnu, dari pemeriksaan draft tersebut, ternyata nilai output PPAS setelah dijumlah dengan seksama, malah tak sesuai dengan jumlah alokasinya. Seharusnya, baik output maupun alokasinya, harus sama.

Dicontohkan Wishnu, seperti adanya penurunan alokasi untuk pemeliharaan sarana dan prasarana pematusan di Dinas PU Bina Marga dan Pematusan Surabaya. Dari jumlah awal yang mencapai Rp 122 miliar diturunkan menjadi Rp 71 miliar.

?Ini ada penurunan sebesar Rp 52 miliar. Ternyata prasarana dan sarana jumlahnya tetap sebanyak 400 lokasi. Ini kan lucu, dengan jumlah yang dirawat sama, tapi anggarannya berbeda. Harusnya outputnya berubah, tentu harus ada penjelasannya,? tukas Wishnu.

DPRD menginginkan seluruh KUA-PPAS itu harus rasional. Namun dengan pemberian arahan ini, Wishnu optimis jika minggu ini pembahasannya tetap bisa diselesaikan. Selanjutnya, dewan akan membahas RAPBD 2011. ries/bsn

Foto: Agus Santoso.

Advertising
Advertising
Pemadam Kebakaran
Surabaya Pusat
031-3533843-44
Surabaya Utara
031-3712208
Surabaya Timur
031-8411113
Surabaya Barat
031-7490486
Surabaya Selatan
031-7523687
Rumah Sakit & Klinik
RSUD Dr. Sutomo
031-5020079
RS Darmo
031-5676253
RS ST Vincentius A Paulo
031-5677562
RS William Booth
031-5678917
RS Adi Husada
031-5321256
Kepolisian
Polda Jatim
(031) 8280748
Polrestabes
(031) 3523927