PMI Butuh 4,8 Juta Kantong Darah
04-10-2011
Surabaya, beritasurabaya.net - Guna mencapai titik aman persediaan darah, Palang Merah Indonesia (PMI) Pusat membutuhkan sebanyak 4,8 juta kantong darah setahun. Ini artinya, Indonesia membutuhkan sekitar 15 ribu kantong setiap hari. Demikian ungkap Ketua PMI Pusat, Jusuf Kalla, saat berada di Surabaya, memantau kegiatan 10 ribu warga donor darah di Kantor PWNU Jawa Timur, Selasa (4/10/2011).
Kata Jusuf, di Jawa Timur setiap hari membutuhkan sekitar dua ribu kantong. ''Sumbangan yang paling berharga dan tidak ternilai adalah darah. Dikatakannya, meski ditukar dengan uang jutaan rupiah pun, namun darah lebih tak ternilai harganya,''ujarnya.
Itu sebabnya, Jusuf sangat menyesalkan terjadinya bom bunuh diri di Solo lalu. Di samping dilakukan oleh oknum tak bertanggung jawab. Akibat terjadinya insiden itu, berapa darah yang harus terbuang.
Sementara itu, dalam kegiatan 10 ribu warga NU donor darah, Ketua PWNU Jatim, KH Mutawaqqil Alallah mengatakan bahwa kegiatan ini dilakukan mengingat secara nasional darah yang masih sangat kurang.
Merespon kegiatan tersebut, Wakil Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf sangat mengapresiasi kegiatan donor darah ini. Menurut dia, kegiatan ini tak ternilai dan tak terhingga manfaatnya. Ia berharap ini bisa dilakukan berkesinambungan dan diikuti oleh semua warga, khususnya warga NU di Indonesia. (bsn-ai)
Teks foto :
Jusuf Kalla (kiri) didampingi Saifullah Yusuf (kanan) di Kantor PWNU Jawa Timur
