Rusunawa Gunungsari Diresmikan 28 Mei
25-05-2011
Surabaya, beritasurabaya.net - Proyek pembangunan rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) Gunungsari untuk warga stren Kali Surabaya dan Jagir telah selesai. Peresmian Rusunawa direncanakan oleh Gubernur Jawa Timur, Soekarwo, Sabtu (28/05).
Gubernur menargetkan pemanfaatan rusunawa hanya akan diberikan pada warga stren kali yang terkena dampak dari penertiban bangunan di area bantaran sungai. Namun, tak semua korban penertiban dapat mengisi rusun, karena Pemprov tetap akan menyeleksi siapa yang berhak menghuni rusun baru itu.
Rusun yang berdiri di atas lahan seluas 7 ribu meter persegi ini adalah salah satu rusun yang paling layak huni. Jika idelanya dari bangunan rusun satu orang menghuni 3x3 meter, Rusunawa Gunungsari telah memenuhi standar itu. Ruang kamar di rusun ini termasuk tipe 36, sehingga layak untuk dihuni empat orang, yakni dua orang tua dan dua anak.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya dan Tata Ruang Provinsi Jatim, Budi Susilo mengatakan, sebelumnya ia bersama Sekdaprov Jatim, Rasiyo juga sempat berkunjung ke Batam untuk melihat rusun yang dibangun oleh Jamsostek. Namun, ia berani membandingkan jika yang kualitas dan fasilitas bangunan rusun Gunungsari masih memiliki banyak keunggulan dari pada rusun di Batam.
Selain menyediakan rusun, pemprov bahkan siap membantu warga stren untuk membangunkan rusun baru. Berdasarkan data yang ada, Pemprov telah mengagendakan pembangunan dua rusun lain untuk warga stren kali. Pertama yakni rusun tingkat lima di Jalan Mastrip, Karangpilang di atas tanah seluas 2.000 meter persegi. Bangunan dengan spesifikasi sama juga dibangun serta Sumur Welut, Lakarsantri, di atas tanah seluas 20.000 meter persegi.
Rusunawa Gunungsari dibangun dengan uang APBD tahun 2010 senilai Rp 34,8 miliar. Proses pembangunannya berlangsung pada 28 April-23 November 2010. Tiga blok rusunawa dan masing-masing blok terdiri atas lima lantai itu diperuntukkan bagi 268 kepala keluarga. Rusunawa itu dilengkapi jalan lingkungan, tempat parkir, saluran pembuangan air, dan penerangan jalan umum.
Rusunawa dilengkapi fasilitas jaringan air bersih, jaringan listrik, taman, lapangan olahraga, ruang serbaguna, tempat ibadah, puskesmas, alat pemadam kebakaran, dan 22 unit toko. (bsn-ai)
