Lumpur Lapindo Akibat Patahan Lempengan
27-05-2011
Surabaya, beritasurabaya.net - Bencana semburan lumpur Lapindo di Porong Sidoarjo disebabkan adanya patahan lempengan bumi. Ini disampaikan peneliti dari Institut Teknologi Bandung (ITB) Sukendar Asikin yang pernah melakukan penelitian tentang bencana lumpur Lapindo.
Kata Sukendar, yang menyebabkan keluarnya lumpur di Sidoarjo adalah ada beberapa patahan lempengen atau cekungan yang diisi oleh sedimen. Sedimen ini lunak disebut lempung yang sangat tebal pada waktu terjadi gerak tektonik cekungan, tadi sudah diiris oleh patahan-patahan, patahan-patahan itu akan bergerak kembali pada saat gerak tektonik.
Patahan inilah menstimulasi lempung bergerak ke atas yang kemungkinan menyebabkan terjadinya semburan lumpur.Ia sendiri mengatakan, jika saat ini masih belum bisa menentukan sampai kapan semburan lumpur tersebut bisa berhenti.
''Saat ini di Sidoarjo juga banyak ditemukan semburan lain yang serupa seperti di Kalanganyar, Sedati dan juga di kawasan Gununganyar, Surabaya,''paparnya.
Sementara itu, geolog dari Durham University, Inggris, Richard Davis mengatakan, jika saat ini masa kritis dari semburan lumpur tersebut sudah berakhir. Ini berdasarkan dengan melihat dari material yang dikeluarkan. Saat ini masa kritis tersebut telah berakhir dan tinggal menunggu masa pemulihan.
Richard belum bisa memprediksi sampai kapan semburan tersebut akan berakhir, meski volume yang dikeluarkan sudah banyak berkurang. ''Erupsi tersebut untuk turun ke level yang wajar, dan turun kondisinya menjadi gunung berapi (volcano) yang proses mendidihnya lambat,"katanya.
Sebelumnya, belasan peneliti dari delapan negara ini juga melakukan kunjungan ke semburan Lumpur Lapindo di titik 25. Mereka ingin melihat dari dekat semburan Lumpur Lapindo yang pada tanggal 29 Mei nanti sudah menyembur selama lima tahun. (bsn-ai)
