Aksi Damai Untuk Pertahankan Waduk Sepat
31-07-2011
Surabaya, beritasurabaya.net - Permasalahan waduk di Sepat Pedukuhan, Lidah Kulon, Lakarsantri, belum rampung. Warga setempat pun tetap melakukan aksi penolakan penguasaan waduk oleh investor. Mereka juga mulai menggalang dukungan dari warga luar daerahnya.
Berbagai cara dilakukan warga, dengan jalan menjaga waduk, menggelar aksi demo sampai memasang spanduk besar atas penolakan penguasaan waduk, mereka lakukan. Bahkan ada juga aksi yang dilakukan di pinggir jalan untuk menarik perhatian pengguna jalan. Tujuannya hanya satu, untuk menyelamatkan kelestarian waduk dari dampak pembangunan.
Salah satu warga, Dian Purnomo mengaku melakukan aksi damai dengan cara membagikan pamflet kepada pengguna jalan. Isinya berupa sejarah waduk, manfaat waduk dan dampak jika waduk itu jadi bangunan.
"Dengan begitu, warga lain akan paham akan apa yang kami pertahankan. Kami berharap, hal itu mendapat dukungan dari warga lain. Ini semata-mata untuk memertahankan waduk yang berguna untuk irigasi pertanian kami," aku Dian.
Air waduk itu juga sangat membantu warga saat kemarau. Kebutuhan air warga justru dipasok dari waduk tersebut. Warga takut, kalau waduk itu disulap jadi bangunan, maka warga akan kekeringan saat kemarau. (ries/bsn)