10 Unit PMK Belum Mampu Padamkan Api
05-09-2011
Gresik, beritasurabaya.net - Kebakaran pabrik pengopenan kayu milik PT Smartex di Kebomas Gresik, memang cukup besar. Bahkan 10 unit mobil PMK yang didatangkan ke lokasi hingga Senin (5/9/2011) sore ini, belum mampu padamkan api. Sebanyak 10 unit PMK tersebut didatangkan dari Gresik dan Surabaya.
Menurut Kapolsek Kebomas Gresik, Kompol Yulianto pada wartawan, api memang sulit dipadamkan akibat angina kencang di lokasi. Imbasnya, api terus merembet ke gudang-gudang sampingnya. Selain itu, karena material yang ada di lokasi mudah terbakar.
Yulianto menjelaskan titik api muncul kali pertama di ruang produksi pengopenan kayu di ruang 5. Padahal ruang pembakaran itu sudah dimatikan sebelum Lebaran. Namun tiba-tiba di bagian atapnya, mengeluarkan asap dan muncul api.
Kata Yulianto, pihaknya belum bisa mengetahu pasti penyebab kebakaran sampai menunggu penyelidikan Labfor. Sementara itu , Kasi Pencegahan dan Pengendalian Dinas Kebakaran Surabaya, Arie Bekti memprediksi, kebakaran itu akan berlangsung lama karena yang terbakar berupa bahan kayu olahan.
Meski hanya bersifat membantu, Dinas Pemadam Kebakaran Surabaya sudah memberangkatkan 7 Unit mobil PMK ke lokasi kebakaran. ''Jumlah bantuan itu sudah maksimal karena sebagian unit mobil pemadam juga harus stand by di Posko masing-masing,''ujarnya.
Arie menyarankan sebaiknya Dinas Pemadam Kebakaran Gresik menyiapkan buldoser untuk mengurai kayu yang terbakar. Ini ditujukan agar proses pemadaman bisa dilakukan dengan cepat. (bsn-ai)