Kampung

3 Rumah Semi Permanen di Karang Tembok Terbakar

21-10-2011

Surabaya, beritasurabaya.net - Dalam sehari ini, Surabaya diwarnai dengan 2 kebakaran. Satu berada di Jalan Semarang, Jumat (21/10/2011) dini hari, disusul sekitar pukul 09.00 WIB.

Kebakaran kedua ini terjadi di Jalan Karang Tembok Surabaya. Bahkan tingkatkan kebakarannya lebih besar dengan mendatangkan 14 unit mobil PMK dari Induk Pasar Turi, Tambak Rejo, Margomulyo, Pegirian, Lantamal dan Dinas Kebersihan dan Pertamanan Surabaya.

Menurut Kapolsek Semampir Kompol Mudakir pada wartawan, sumber kebakaran memang dari 3 rumah warga semi permanen di Karang Tembok gang 2. Tiga rumah semi permanen ini mepet ke tembok RS Paru.

Imbasnya, api langsung merembet ke atap lantai 2 di atas Ruang Radiologi. Sewaktu kejadian, banyak pasien dan keluarganya yang menunggu sehingga bisa cepat membantu evakuasi barang-barang, dan peralatan medis. Untuk pengaturan arus lalu lintas yang padat, jajaran Polsek Semampir mengalihkan arus yang ke Karang Tembok diluruskan ke Sidorame dan Pegirian.

Dari pengakuan Muniah salah satu pemilik rumah yang terbakar mengatakan ada 10 bangunan yang terbakar, sembilan rumah petak, dan satu lagi bangunan mushalla. Semuanya ludes dan tidak ada yang tersisa.

Muniah sendiri memiliki tiga rumah yang ditempati terpisah bersama keluarganya. Rumah lainnya milik Maryam, Sudidi, Nawali, Pak Dus, dan Muhammad Soleh.

Saat kejadian, warga tidak ada yang mengetahui bahwa ada bangunan terbakar. Apalagi mayoritas pemilik rumah sedang bekerja dan tidak ada di rumah.

Warga tahunya saat asap sudah mengepul tinggi. Tidak ada benda berharga yang bisa diselamatkan. Sambil menunggu petugas, warga berusaha memadamkan dengan peralatan seadanya. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun kerugian diperkirakan diatas puluhan juta rupiah.

Sementara itu, Kasi Pencegahan dan Pengendalian Dinas PMK Surabaya, Arie Bekti, mengatakan pengerahan unit PMK yang cukup banyak ini, karena kebakaran terjadi berdekatan dengan RS Paru Karang Tembok. Unit-unit PMK itu sempat kesulitan masuk ke dalam lokasi kebakaran yang berada di gang sempit.

Akhirnya penyemprotan air, kata Arie, dilakukan dari halaman RS Paru Karang Tembok. Dalam kebakaran itu tidak ada korban.

Arie menambahkan kebakaran 3 rumah semi permanen di permukiman padat penduduk Jalan Karang Tembok menambah jumlah kebakaran bulan Oktober ini meningkat jadi 57 kasus. Pada September 2011 lalu mencapai 80 kasus.