Polisi Selidiki Motif Pembunuhan PRT
26-08-2011
Surabaya, beritasurabaya.net - Kasus perampokan diserta pembunuhan terhadap pembantu rumah tangga (PRT) di Jalan Dharmahusada Indah Timur Blok RR-15/27, Surabaya, Kamis (25/8/2011) malam, diselidiki motifnya oleh Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Surabaya.
Menurut Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Indarto, Jumat (26/8/2011), pada wartawan, motifnya masih belum bisa dipastikan. Penyidik masih menelusuri dan mencari motif sebenarnya dari kasus ini.
Tentang kemungkinan adanya keterlibatan orang yang dekat atau pernah bekerja pada pemilik rumah, Indarto juga menyatakan belum bisa menyimpulkannya. Hanya saja, dugaan bahwa pelakunya orang yang pernah mengenal pemilik rumah memang menguat dan sampai saat ini masih dalam tahap penyelidikan serius.
Saat ini, penyidik sedang menginventarisasi data atau nama-nama orang yang pernah dekat dan bekerja di rumah tersebut. Pihaknya juga masih menunggu hasil otopsi dari dokter RS Bhayangkara dan tim identifikasi untuk menyelidiki lebih lanjut tentang kasus pembunuhan ini.
''Hasil otopsi belum keluar dan kami masih menunggunya. Baru kemudian penyidik mulai bisa melakukan pemeriksaan lebih lanjut,''tukasnya.
Kasus perampokan disertai pembunuhan menimpa Yati (40), seorang pembantu rumah tangga yang bekerja di rumah milik Chrisyanto. Ia ditemukan tewas dengan luka parah di sekujur tubuhnya, Kamis (25/8/2011) malam.
Tidak ada kerusakan di pintu gerbang dan pintu utama. Korban yang berasal dari Desa Njublek, Ngawi tersebut ditemukan pertama kali oleh Anik, rekan se-profesinya. Sebuah televisi plasma dan sepeda motor milik Chrisyanto lenyap. (bsn-ai)