Hasil Operasi Ketupat, Kriminalitas Naik 62%
12-09-2011
Surabaya, beritasurabaya.net - Hasil Operasi Ketupat Semeru 2011 yang digelar Polda Jawa Timur, mencatat tingkat kriminalitas selama arus mudik dan arus balik Lebaran 2011 naik 62 persen dibandingkan tahun 2010. Tercatat 315 kasus di 2011 dan 194 kasus di 2010.
Kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Rachmat Mulyana didampingi Kepala Analisa dan Evaluasi Operasi Ketupat Semeru 2011 Kompol Slamet Budiyono, pada wartawan, Senin (12/9/2011), selama Lebaran, kejahatan konvensional yang menonjol yakni pencurian dengan pemberatan (curat) sebanyak 80 kasus. Disusul kebakaran 46 kasus, perjudian 32 kasus, penganiayaan dengan pemberatan (anirat) 24 kasus, dan pencurian dengan kekerasan (curas) 20 kasus.
Selain itu, ungkap Rachmat, penipuan 19 kasus, pembunuhan delapan kasus, perusakan delapan kasus, penggelapan delapan kasus, perkosaan lima kasus, senjata api/bahan peledak satu kasus, mogok/unjuk rasa tiga kasus, penculikan satu kasus, dan ancaman teror surat satu kasus. Dan kejahatan lain-lain 57 kasus.
Sedangkan jumlah tingkat kejahatan transnasional (narkotika, cyber crime, perdagangan manusia, money laundry) sama dengan tahun lalu yakni tujuh kasus yang semuanya kasus narkotika. Sementara itu, kasus kecelakaan lalu lintas sejak H-7 (23/8) hingga H+8 (7/9) yang tercatat 663 kasus dengan 94 jiwa korban meninggal dunia, 129 jiwa korban luka berat, dan 504 jiwa korban luka ringan.
Angka kecelakaan sebanyak itu didominasi sepeda motor, karena kecelakaan lalu lintas yang melibatkan sepeda motor sebanyak 557 unit, lalu 82 mobil penumpang, 63 mobil barang, 21 bus, dan sisanya kendaraan khusus dan kendaraan tidak bermotor. (bsn-ai)