Selidiki Korsleting, Manajemen Bentuk Tim Inv
10-10-2011
Surabaya, beritasurabaya.net - Guna mengetahui penyebab terjadinya hubungan arus pendek (korsleting) pada panel aliran listrik di lantai lower ground, manajemen Hotel Shangri-La membentuk tim investigasi internal.
Generel Manager Hotel Shangri-la Surabaya, Juan Carlo Diago kepada wartawan, Senin (10/10/2011), mengatakan , tim investigasi dibentuk internal dan tidak melibatkan kepolisian. ''Kejadian ini hanya terjadi di ruang panel, tidak menyebar ke ruangan lain,''ujarnya beralasan.
Dengan kejadian itu, aku Diago, pihaknya tidak mengalami kerugian berarti. Kendati demikian, manajemen berjanji akan memperbaiki dan lebih waspada agar tidak terulang peristiwa serupa. Termasuk tentang kerugian materiil, Diago mengaku tidak terlalu berpengaruh dan tidak ada kerugian berarti.
Mengepulnya asap berasal dari ruang panel hingga menyebar ke semua lorong. Kondisi inilah yang membuat para tamu harus segera dievakuasi dan menghindari sesak nafas.
''Sesuai standar dan prosedur hotel agar para tamu tetap nyaman, maka kami memindahkannya ke beberapa hotel berbintang terdekat,''papar Juan Carlo.
Manajer Komunikasi Hotel Shangri-la Surabaya, Angela Adistyra, mengatakan, meski asap sudah bisa dikuasai petugas, namun tidak satu pun tamu diperkenankan masuk kembali ke kamar. ''Meski banyak tamu yang bersikeras dan memaksa masuk kamar, namun petugas masih melarangnya,'' tandas Angela.
Diberitakan sebelumnya, sebuah panel aliran listrik di Hotel Shangri-La, Jalan Mayjend Sungkono, Surabaya, Jawa Timur, sekitar pukul 06.00 WIB, memercikan api sampai memunculkan asap tebal. Imbasnya, PMK melakukan pendinginan hingga seluruh asap dalam ruangan keluar dan bersih kembali. Hotel Shangri-La sempat tidak beroperasi selama beberapa jam sampai kondisi kembali normal. (bsn-ai)