Pengemis Musiman Ditertibkan
30-07-2011
Surabaya, beritasurabaya.net - Dinas Sosial Jatim bersama Pemerintah Kota Surabaya dan Satpol PP rencananya akan melakukan operasi penertiban bagi pengemis secara rutin.
Kepala Dinas Sosial Jatim, Mustofa Kamal Basya, Sabtu (30/7/2011), mengatakan, kegiatan operasi tidak hanya dilakukan di Kota Surabaya, namun juga di sejumlah kota-kota lainnya, diantaranya, Kota Malang, Kota Madiun, Mojokerto, Sidoarjo, dan sejumlah daerah yang memiliki fasilitas keramaian, seperti swalayan dan wisata religi serta masjid agung.
Di Kota Surabaya sejumlah tempat yang akan menjadi sasaran penertiban, seperti kawasan Masjid Sunan Ampel, Masjid Al Falah, Masjid Kembang Kuning, Masjid Mujahidin, Masjid Al Akbar Surabaya serta sejumlah pusat perbelanjaan hingga perempatan jalan raya.
Kedatangan pengemis musiman ini sudah biasanya terjadi setiap menjelang bulan puasa hingga Lebaran mendatang. Kebanyakan mereka berasal dari luar Kota Pahlawan.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kota Surabaya, Eko Haryanto, mengatakan, tempat penampungan milik Pemkot Surabaya yakni Lingkungan Pondok Sosial (Liponsos) Keputih saat ini jumlah penghuninya membengkak, sehingga tidak bisa lagi menampung para pengemis hasil razia petugas keamanan.
Catatan Dinas Sosial Kota Surabaya, tahun 2010 jumlah pengemis selalu meningkat ketika memasuki puasa sampai dengan menjelang Idul Fitri. Bahkan di lapangan peningkatan jumlah mereka mencapai 50%.
Di hari-hari biasa, diperkirakan sekurangnya 500 orang menjadi gelandangan, pengemis serta anak jalanan memenuhi jalan-jalan dan sejumlah lokasi yang biasa digunakan sebagai tempat mangkal.
Selain menertibkan pengemis musiman, pemerintah juga akan menertibkan pemungut sumbangan yang tidak berijin lebih-lebih dilakukan di tempat umum. Penertiban tersebut sesuai dengan Perda No 1 tahun 2010 tentang pengumpulan sumbangan. (bsn-ai)