Habis Mudik, Jangan Bawa Keluarga
29-08-2011
Surabaya, beritasurabaya.net - Wakil Wali Kota Surabaya, Bambang DH, mengimbau warga yang mudik Lebaran ke kampung halamannya untuk tidak membawa sanak keluarganya saat kembali ke kota ini. Karena ini menjadi kebiasaan setiap pemudik, saat kembali bawa keluarganya.
''Banyak pemudik yang sebelumnya sudah bekerja di Surabaya balik dengan membawa keluarga, kerabat atau orang lain. Ada pula yang berinisiatif untuk datang ke kota besar dengan harapan mendapatkan pekerjaan yang layak,''ujarnya.
Bambang mengatakan dari pada pemudik balik ke Surabaya mengajak teman, lebih baik balik dengan membawa satu bibit pohon. ''Dulu pernah ada imbauan kalau bisa bawa pohon saja, hujan ditanam ramai-ramai,''katanya.
Imbauan ini, ditegaskan Bambang, bukan berarti bentuk larangan terhadap orang luar untuk datang dan menetap di kota Surabaya. Namun lebih bersifat sebagai peringatan, agar persoalan di Surabaya tidak terus bertambah seiring dengan terus bertumpuknya jumlah penduduk.
''Boleh saja orang luar datang ke Surabaya untuk mencari pekerjaan asalkan dengan syarat sambil menunggu pekerjaan, orang tersebut harus mempunyai tempat tinggal yang jelas seperti halnya numpang di sanak saudaranya atau kos dan kontrak,''tukasnya.
Namun yang menjadi persoalan hingga saat ini, kata Bambang, adalah datang ke Surabaya tanpa mempunyai bekal sama sekali, baik bekal keahlihan maupun bekal materi. Hal itulah yang kemudian menjadi problem dan semakin membuka lebar fenomena prostitusi. (bsn-ai)
