Soal PDAM, Walikota Butuh Masukan Tim Ahli
13-10-2011
Surabaya, beritasurabaya.net - Dalam memutuskan siapa yang berhak menjadi Dirut PDAM Kota Surabaya, Walikota Surabaya Tri Rismaharini masih tergantung dengan tiga tim ahlinya. Alasannya, pemilihan Dirut itu tak cukup hanya berdasar ranking yang didapat dari hasil fit and proper test saja, tapi perlu juga melihat kepribadian dan moral calon itu agar bisa membawa PDAM lebih baik.
Memang, saat ini setelah tahap akhir tes, dari delapan calon Dirut yang tersisa, kini hanya tinggal tiga orang saja. Dua diantaranya orang dalam PDAM Surabaya dan satu profesional dari luar.
Harapan walikota, dengan dibantu pakar hukum Emanuel Sujatmoko, pakar ekonomi Subagyo dan pakar teknologi Joni Hermana, bisa didapatkan calon Dirut yang kualified.
Sementara Ketua Komisi B DPRD Surabaya Mochammad Machmud meminta agar wali kota juga tetap memertimbangkan ranking calon Dirut. Sebab, ranking itu hasil tes yang dilakukan Tim Konsultan Independen diawasi Badan Pengawas PDAM Surabaya. (ries/bsn)