Telan biaya Rp9,7 miliar, KPU siap coblos ulang
21-07-2010
beritasurabaya.net - Persiapan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Surabaya untuk menggelar coblos ulang Pemilukada Surabaya pada 1 Agustus 2010 dan penghitungan ulang, telah tuntas 100%. Persiapan ini meliputi sosialisasi dan pemahaman PPK yang akan jadi ujung tombak coblos ulang dan penghitungan ulang, penyediaan formulir C6, persiapan logistik sampai pada anggaran.
Ketua KPU Surabaya Eko Sasmito menyatakan Selama 2 hari terakhir, KPU Surabaya telah memberi bekal persiapan kepada 154 PPK dari 31 Kecamatan. "Diharapkan saat coblos dan penghitungan ulang, di 7 wilayah nanti sudah tidak ada persepsi yang keliru sehingga menimbulkan pelanggaran,” harap Eko, Selasa (20/7/2010), di sela Raker PPK se Surabaya, di Hotel Equator.
Menurut EKO, persiapan 100% ini merupakan bentuk komitmen KPU untuk memenuhi permintaan Mahkamah Konstitusi (MK) atas gugatan pasangan CACAK (Cak Arif-Cak Adies Kadir). Adapun anggaran yang sudah disiapkan dan disetujui Pemkot Surabaya, Senin (19/7/2010), sebesar Rp9,7 miliar.
Anggaran Rp 9,7 miliar tersebut, lanjutnya, sebagian digunakan untuk honor KPPS. Dalam pelaksanaan coblos ulang, petugas yang disiapkan sebanyak 7 PPK ditambah 2 Linmas kali 1015 TPS. Sedangkan penghitungan ulang, 3 KPPS kali 3883 TPS. Kemudian petugas untuk rekapitulasi suara.
“Kalau ada persoalan anggaran coblos dan hitung ulang itu harus ada persetujuan dewan, KPU berada di luar mekanisme itu, yang terpenting, anggaran sudah disetujui Pemkot Surabaya. KPU sendiri sudah mencoba beraudiensi dengan Banmus DPRD Surabaya, namun hingga sekarang belum terjadwalkan adanya pembahasan bersama,” tukas Eko.
Menanggapi soal mepetnya waktu pelaksanaan coblos dan hitung ulang, Eko menegaskan, tidak ada masalah. Bahkan untuk pendistribusian undangan untuk coblos ulang dipastikan diterima warga pada 30 Juli.
“Bidang logistik sudah menyatakan siap. Kotak surat suara untuk coblos ulang dikirim ke kecamatan, Kamis (22/7/2010). Begitu pula dengan cetak surat suara,” ujar Eko. bsn4