Pemkot Dituding Tak Berani Tetapkan PAK
09-12-2011
Surabaya, beritasurabaya.net - DPRD Surabaya tak mau disalahkan sebagai biang tak lancarnya penetapan PAK APBD 2011. Dewan justru menuding kalau pemkot yang tak berani membutktikan adanya penganggaran pembelian mobil dinas di APBD murni 2011.
Ditegaskan Ketua DPRD Surabaya Wishnu Wardhana, sejak awal pembahasan, dewan melalui Badan Anggaran dan Badan Musyawarah hanya mencoret penganggaran pembelian mobil dinas di PAK, bukan di APBD murni. Sebab, kata Wishnu, di APBD murni setelah diteliti memang tak ada penganggaran pembelian mobil dinas yang bermasalah tersebut.
"Kita tak mungkin berani mencoret penganggaran di APBD murni, itu justru salah. Yang kita coret adalah penganggaran yang ada di PAK. Pembelian itu sudah lebih dulu dilakukan, lalu diajukan dalam PAK, ini yang kita anggap salah," papar Wishnu.
Saat PAK, lanjut Wishnu, semua sudah sepakat. Dalam paripurna pengesahan PAK pada 29 Nopember 2011, dewan sudah sepakat, namun saat pelaksanaan pemkot tak hadir dengan alasan tak ada kesepakatan. Menurut Wishnu, kesepakatan yang mana?
"Kalau kesepakatan anggaran itu tak ada di APBD murni, dewan sepakat. Tapi kalau sepakat untuk dimasukan dalam PAK, dewan menolaknya," ujar Wishnu.
Wishnu juga menantang, kalau pemkot tetap ngotot anggaran itu ada di APBD murni, kenapa takut mengkuti pengesahan PAK. Buktikan saja keberadaan pembelian mobil dinas yang bermasalah itu di APBD murni. Namun yang jadi pertanyaan, jika memang sudah ada di APBD murni, kenapa harus dimasukan PAK. Ini justru menimbulkan dobel anggaran. (ries/bsn)