Sekitar 1000 aparat akan amankan pelantikan Walikota
27-09-2010
beritasurabaya.net - Sekitar 1.000 personil dari kepolisian dibantu dengan Dinas perhubungan, satuan polisi pamong praja akan mengamankan jalannya pelantikan Walikota Surabaya terpilih periode 2010-2015, yakni, pasangan Tri Rhisma Harini-Bambang DH yang rencananya akan dilakukan oleh Gubernur Jawa Timur, hari ini (Selasa (28/9/10)).
Kepala Bagian Umum Sekertaris Dewan DPRD Surabaya, Halim Kamajaya saat ditemui beritasurabaya.net mengatakan pengamanan tak hanya dilakukan di dalam gedung DPRD
Surabaya tempat dilakukannya pelantikan. Akan tetapi juga di luar
gedung dan di jalan. "Pengamanannya tidak hanya disini (gedung DPRD
Surabaya). Tetapi tersebar dimana-mana," katanya ketika ditemui di
kantor DPRD Surabaya.
Berdasarkan rencana yang telah disusun pihak DPRD Surabaya, pelantikan
pasangan Rhisma-Bambang akan dihadiri 500 undangan. Selain dihadiri
dari pejabat Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dan pejabat Pemerintah
Provinsi (Pemprov) Jawa Timur, juga dihadiri pihak lainnya. Seperti
Muspida, KPU, Panwaslu, anggota DPR RI dari daerah pemilihan (dapil)
Jawa Timur, tokoh masyarakat, rektor perguruan tinggi, BUMN, BUMD,
istri mantan wali kota dan beberapa undangan lainnya.
Terkait dengan waktu pelantikan yang terkesan mendadak, Halim
menjelaskan, jadwal pelantikan disesuai dengan jadwal Gubernur Jawa
Timur. Setelah dilakukan koordinasi dengan Pemprov Jawa Timur,
gubernur hanya mempunyai waktu luang 28 September. Sedangkan sebelum
dan sesudah tanggal 28 September, agenda gubernur sangat padat dan
kemungkinan besar tidak bisa melakukan Wali Kota Surabaya. "Tanggal 29
dan 30 September gubernur ke Jakarta. Bisanya tanggal 28 September,"
tuturnya.
Ketua DPRD Surabaya, Wishnu Wardana menambahkan, berdasarkan hasil
rapat Badan Musyawarah (Banmus) yang digelar kemarin, semua anggota
telah setuju dilakukan pelantikan wali kota pada 28 September. Serta
pelantikan harus tepat dilakukan pukul 09.00 WIB. Alasannya, usai
acara pelantikan wali kota gubernur harus mengadiri acara yang lain.
"Pukul 12.00 WIB gubernur harus ke Madiun, jadi pelantikannya harus
tepat waktu pukul 09.00 WIB," tegasnya.wan/bsn