Olah Raga

Nomor Perorangan Didominasi Pemain Unggulan

18-03-2011

beritasurabaya.net - Meski baru memasuki babak penyisihan kategori perorangan, turnamen bulutangkis tingkat SD dan SMP, MILO School Competition di GOR Semen Gresik, Gresik Jawa Timur, Jumat (18/03), persaingan semakin ketat baik di tunggal putra putri SD dan SMP.

Ketua Panitia Eddy Sabarudin yang juga menjabat sebagai Sekretaris Umum Pengprov PBSI Jawa Timur mengatakan peta pertandingan tidak akan jauh beda seperti kategori beregu putra putri. Pertandingan tetap seru, menarik diikuti dan akan terlihat siapa yang lebih unggul dalam setiap babaknya.

Hanya bedanya, kata Eddy, kalau di beregu setiap pemain bisa saling bekerjasama dengan rekannya untuk bisa mengambil angka dari lawannya. ''Hasil akhirnya, beregu yang diunggulkan dipastikan maju ke babak final dan mendominasi pertandingan meski tidak menutup kemungkinan bagi yang tidak diunggulkan lolos ke babak final,''ujarnya.

Pada pertandingan perorangan, Eddy melihat, permainan juga akan didominasi pemain yang diunggulkan. Alasannya, mereka sudah punya rangking atau prestasi baik di tingkat regional maupun nasional. Tinggal yang diperhatikan adalah meningkatkan konsentrasi permainan, menjaga stamina sehingga stabilitas permainan bisa terjaga.

Beberapa pemain perorangan terutama di tingkat SMP, yang diprediksi Eddy bisa melaju ke final, antara lain, untuk perorangan puteri Berlian Sudrajat unggulan pertama dari SMP Dharma Bakti, Myrisa Cindy Sahputri unggulan dua dari SMP Jaya Sakti Surabaya dan Tays Rona unggulan ketiga dari SMP Shafta Surabaya.

Sedangkan dari perorangan putra, yakni Krisna Adi Nugroho unggulan pertama dari SMP Jaya Sakti Surabaya, Ryan Ivano unggulan dua dari SMP Jaya Sakti Surabaya dan Noval Riyanto unggulan tiga dari SMP Mardi Siwi Surabaya. Mereka, ungkap Eddy, berpeluang besar masuk final. Dan permainannya bisa dilihat sejak babak penyisihan ini, Sabtu (19/03) babak 8 besar dan Minggu pagi semi final dilanjutkan siangnya untuk babak final.

Sementara itu, Pelatih SMP Jaya Sakti Surabaya, Handoyo, optimis anak-anak didiknya tidak hanya berhasil maju di babak final seperti Beregu Putra SMP Jaya Sakti Regu I yang akan melawan SMP Mardi Siwi Surabaya dan Beregu Putri SMP Jaya Sakti Regu I melawan SMP Shafta Surabaya di babak final Minggu (20/03) lusa, tapi juga di nomor perorangan.

Kata Handoyo, untuk perorangan putra, SMP Jaya Sakti punya 3 pemain unggulan yakni Krisna Adi Nugroho unggulan pertama dari SMP Jaya Sakti Surabaya, Ryan Ivano unggulan dua dan Umbu Saputra unggulan empat. Untuk perorangan putri, disiapkan Myrisa Cinyd Sahputri unggulan dua.

''Kalau dilihat petanya, lawan main yang dianggap rival berat oleh SMP Jaya Sakti untuk perorangan ya Noval Riyanto dari SMP Mardi Siwi. Sedangkan perorangan putri, rival terberat Berlian Sudrajat dari SMP Dharma Bakti. Namun kami yakin, anak-anak didik juga mampu menghadapi lawan mainnya,''paparnya.

Pada babak penyisihan hingga babak final, Handoyo mengaku, tidak memberikan persiapan khusus pada anak-anak didik yang tampil di perorangan putra-putri. Terpenting adalah, dorongan semangat untuk menang terus dipompakan. Secara teknik permainan dan menjaga stamina, anak-anak sudah paham betul karena mereka juga dilatih di klub. (bsn-ai)

Teks foto :

Viola Cahyaningrum dari SMP Semen Gresik