Olah Raga

Semangat Embong Macan, Pacu Klub Bola Voli

24-09-2011

Surabaya, beritasurabaya.net. - Insan Bola Voli Surabaya (IBS), merindukan semarak olahraga yang merakyat itu kembali hadir di Kota Pahlawan Surabaya. Pada tahun 1980-an sampai tahun 1980-an, kawasan Jalan Embong Macan dikenal sebagai pusat olahraga, termasuk di dalamnya adalah Bola Voli.

"Setiap hari Sabtu dan Minggu, warga Kota Surabaya selalu memadati kawasan Jalan Embong Macan. Mereka ingin menyaksikan pertandingan Bola Voli antar klub, sebelum semi final dan final digelar di Gelora Pancasila kawasan Jl. Indragiri, Surabaya," kata Slamet  Mulyanto, mantan atelit Bola Voli Nasional yang asli Sidoarjo.

Slamet yang akrab dipanggil Yanto ini, sekarang menjabat sebagai Kabid Voli Pantai-Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI). Namun kerinduannya terhadap maraknya olahraga Bola Voli di Jawa Timur, menjadikan ia terus semangat menghubungi pihak-pihak yang bisa diajak kerjasama untuk membangitkan semangat  Embong Macan

"Saya melihat waktu itu, tidak saja penonton yang antusias melihat pertandingan tim unggulannya dan pemain idolanya. Namun bagi atelit Bola Voli saat itu, belum merasa menjadi atelit Bola Voli jika belum berlaga di kawasan Embong Macan. Sudah lama saya memimpikan semangat Embong Macan itu tumbuh lagi, pilihan saya adalah Gedung JX International," kata Yanto sambil melirik Hendy Mustafa, Direktur JX International.

Pada saat digelar Halal Bihalal & Sarasehan Masyarakat Bola Voli Surabaya di Lobby JX International (Sabtu, 24/09/2011), disepakati penyelenggaraan turnament Bola Vola antar klub. Meski belum masuk dalam kelender resmi Penga PBSI, namun masyrakat Bola Voli berharap bisa merangsang tumbuhnya klub Bola Voli.

"Selain itu, kita bisa mewadahi bakat Voli dari anak-anak muda. Tentu menyelenggaraannya harus profesional, dengan kemasan unsur entertaintnya harus menonjol juga", kata  Eddy Juwono dari JEK Sport & Art, sebuah EO yang fokus terhadap olahraga.

Meski sekarang masih banyak klub Bola Voli di Surabaya, namun aksi mereka jarang bisa dinikmati di Surabaya, melainkan harus ke Sidoarjo atau Gresik yang mempunyai Gedung Olahraga yang resprentatif.

"Saya menyambut baik dengan gagasan menghidupkan semangat Embong Macan di JX International, apalagi Gedung ini lokasinya sangat strategis. Tentu akan mudah mengundang massa, terutama penikmat olahraga Bola Voli dari berbagai kawasan di Kota Surabaya," ujar Hendy Mustafa kepada Masyarakat Bola Voli Surabaya.

Pada kesempatan Sarasehan itu, hadir sekitar 20 klub Bola Voli yang hingga sekarang masih eksis. Mereka menyambut baik atas rencana digelarnya Turnamen Bola Voli sekitar akhir bulan Januari 2012 mendatang.

"Kita ingin menyaksikan ketangksan penerus pemain Bola Voli Nasional asal Jawa Timur, karena pada jamannya mereka sangat dominan dalam formasi pemain Bola Voli Nasional. Seperti Agus Cahyono, Slamet Mulyanto, Untung Pujadi dari pemain putra, serta Pudji Astuti atelit putri yang pernah menjadi pemain Bola Voli Asean Games," kata Kushandoko dari Insan Bola Voli Surabaya.

Nama-nama klub Bola Voli yang melegenda di masyarakat Surabaya pada saat itu adalah Eagle, Al Irsyad, Porpad (Angkatan Darat), Sparta (Sidoarjo), Nanggala (Pengadilan Negeri Surabaya) dan lain sebagainya.

"Mereka sangat antusias, setiap mengikuti turnament yang penyisihannya dilakukan pada hari Sabtu dan Minggu. Pada saat semifinal dan final, Gelora Pancasila selalu dipenuhi penonton Bola Voli yang semangat dukungannya dibangun sejak dari Kawasan Embong Macan," pungkas Kushandoko. (has/bsn)