Olah Raga

Bambang Dihukum, Melorot ke Posisi Empat

05-10-2011

Surabaya, beritasurabaya.net - Nasib apes harus diterima pembalap Polygon Sweet Nice Bambang Suryadi pada etape ketiga Speedy Tour de Indonesia. Dia harus dilorot posisi finishnya dari urutan pertama ke urutan keempat etape ketiga, Ciamis-Cirebon dengan jarak tempuh 114,7 km, Selasa (4/10/2011) kemarin.

Bambang dianggap melakukan zig zag dan menutup pembalap Hong Kong China Team, Yeung Ying Hon yang berusaha mengejarnya. Aksi itu membuat Bambang dihukum dan posisi finishnya diturunkan di urutan keempat, meski catatan waktunya sama dengan Ying Hon, 2 jam, 44 menit, dan 6 detik.

Manajer Polygon Sweet Nice Wawan Setyobudi, Rabu (5/10/2011), membenarkan bila pembalapnya dihukum. ''Sebetulnya kita tidak masalah dihukum. Tetapi Ying Hon tidak memiliki etika dan pinter melakukan provokasi,''terang Wawan. Mantan sprinter nasional itu mengkau puas meski posisi finish Bambang harus diturunkan ke urutan keempat.

Etika yang dimaksud Wawan, Ying Hon tidak bekerja sama saat pembalap rombongan melakukan pacing secara bergantian. Tetapi menjelang finish dia ikut adu sprint. Saat posisinya terancam tidak bisa menang, tiba-tiba mengangkat tangan dihadapan puluhan marshall dan commisaire. Aksi ini diangga Wawan sebagai provokasi. ''Tidak mengangkat tanganpun, belum tentu menang dia (Ying Hon),''cetusnya.

Dalam balap sepeda, seorang pembalap yang mengangkat tangan bisa dikategorikan protes terhadap aksi atau manufer pembalap lain. Begitu juga dengan aksi Ying Hon saat melihat Bambang yang dianggap membahayakan, langsung mengangkat tangan dan direspon Commissaire.

Hasil etape ketiga kemarin menempatkan Ying Hon finish diurutan pertama, disusul pembalap Jerman, Christopher Springer yang terpaut satu detik. Diurutan ketiga pembalap Terengganu Pro Asia Cycling Team, Sinichi Fukushima menyusul dengan selisih waktu, tiga detik dengan Ying Hon.

Fukushima berhak atas Yellow Jersey meskipun kemarin hanya finish diurutna ketiga. Dia memiliki total waktu, 7 jam 40 menit 04 detik. Sedangkan Bambang diurutan kedua terpaut, 3 detik. Sementara Jimmy Pranata masih menjadi pembalap terbaik Indonesia (Red White Jersey) dan pembalap tercepat berdasarkan poin atau King of Sprint (Green Jersey).

Wawan Setyobudi mengatakan pada etape keempat Tegal-Semarang menempuh 159,7 km dengan rute flat. Wawan mengaku untuk menjadi hasil terbaik masih memungkinkan. ''Kita berupaya untuk mencetak hasil terbaik. Apalagi selisih waktu Bambang dengan Sinichi terpaut detik,''tandasnya. (bsn-ai)

Advertising
Advertising
Pemadam Kebakaran
Surabaya Pusat
031-3533843-44
Surabaya Utara
031-3712208
Surabaya Timur
031-8411113
Surabaya Barat
031-7490486
Surabaya Selatan
031-7523687
Rumah Sakit & Klinik
RSUD Dr. Sutomo
031-5020079
RS Darmo
031-5676253
RS ST Vincentius A Paulo
031-5677562
RS William Booth
031-5678917
RS Adi Husada
031-5321256
Kepolisian
Polda Jatim
(031) 8280748
Polrestabes
(031) 3523927