Ekonomi & Bisnis

Akibat Luapan Kali Lamong, Petani Tambak Rugi

06-02-2011

beritasurabaya.net - Meluapnya Kali Lamong dikawasan Pakal Surabaya tak hanya mengakibatkan aktivitas warga setempat terganggu. Insiden tahunan itu juga menimbulkan kerugian materiil yang cukup besar.

Terganggunya aktivitas warga di Kelurahan Sambirejo dan Kelurahan Tambakdono hanya sebagian kecil dari dampak terjadinya luapan Kali Lamong. Disisi lain, masih ada dampak atau kerugian besar yang harus ditanggung warga setempat. Adapun dampak besar itu adalah rusaknya tambak ikan yang merupakan mata pencaharian warga setempat.

Karena ada luapan Kali Lamong, petani tambak dikawasan tersebut terpaksa harus gagal panen. Di Kelurahan Sambirejo dan Kelurahan Tambakdono, total ada 466 hektar tambak yang rusak. Kerugiannya ditafsirkan mencapai Rp 4,1 miliar lantaran benih ikan di tambak terseret luapan Kali Lamong.

"Rata-rata tambaknya diisi bandeng dan udang," kata Camat Pakal Surabaya, Edi Kristianto saat ditemui Posko Penanggulan Banjir, Minggu (06/2/2011).

Edi berharap, bantuan pemerintah bagi petani tambak yang lahannya rusah karena banjir bisa segera turun. Paling tidak, ada bantuan benih ikan bagi mereka untuk memulai usaha baru.

"Agar kalau rugi itu tidak banyak-banyak," tandasnya.

Edi juga menambahkan, sebenarnya bantuan benih ikan dari Dinas Pertanian Kota Surabaya sudah akan diberikan. Hanya saja, pemberian bantuan gagal lantaran banjir kembali terjadi.

"Bantuan untuk bulan Desember 2010 kemarin juga terjadi banjir. Tapi tidak jadi diberikan karena sekarang banjir lagi," tuturnya.

Edi berharap, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya segera menangani sumber banjir. Yakni, dengan melakukan pengerukan Kali Lamong yang terus mengalami pendangkalan. Sehingga dikemudian hari peristiwa serupa tak terjadi lagi.

Luapan Kali Lamong di awal tahun 2011 ini merupakan yang paling parah sejak tahun 2004 silam. Sejak Senin (31/1/2011) lalu, kawasan Pakal Surabaya dikepung banjir. Tepatnya didua kelurahan, yakni, Kelurahan Tambakrejo dan Kelurahan Tambakdono. Penyebabnya banjirnya tak lain karena adanya pendangkalan Kali Lamong Surabaya.