Ekonomi & Bisnis

Harga Tembakau Mulai Anjlok

25-10-2011

Surabaya, beritasurabaya.net - Harga tembakau terus anjlok. Ini disebabkan jumlah produksi alami overload.

Dari data Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI) Jatim, jika area tanam 2010 hanya 105 ribu hektar dengan produksi sekitar 80 ribu hingga 90 ribu ton. Tahun ini area tanam yang ada seluas 123 ribu hektar dengan produksi 100 ribu ton lebih.

Menurut Ketua Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI) Jawa Timur, Amin Subarkah, Selasa (25/10/2011), jumlah produksi yang melimpah itu didukung oleh musim kemarau yang cukup panjang. Meski musim panen kali ini produksi tembakau meningkat sekitar 15 ribu ton dari sebelumnya 115 ribu ton, namun tidak diikuti harga jual yang meningkat.

''Sebaliknya, produksi tembakau yang mencapai 125 ribu ton membuat harga tembakau di sejumlah daerah di Jatim anjlok sekitar Rp 20 ribu per kg-nya. Sayangnya kualitas dan produksinya bagus, harganya malah turun. Rata-rata turunnya sekitar Rp 20 ribu per kg. Kami masih mengusahakan agar industri besar tetap menyerap tambakau dari petani,''jelasnya.

Melimpahnya produksi tembakau itu juga terus diserap oleh gudang-gudang pabrik rokok. Karena jumlanya yang melimpah, kini banyak pula gudang pabrik rokok besar yang mulai penuh. Sehingga, sisa hasil produksi yang tidak diserap oleh industri besar kemudian dibeli oleh industri kecil dengan harga relatif murah.

Penurunan ini terjadi hampir di seluruh lumbung tembakau Jatim. Bahkan di Temanggung, harganya mengalami penurunan yang cukup besar, dari Rp120 ribu per kilogram menjadi Rp50-60 ribu per kilogram. Turunnya harga ini akibat penuhnya gudang pembelian industri rokok besar, sehingga produksi sebagian besar diserap oleh industri rokok kecil yang memiliki keterbatasan pendanaan.

Sebelumnya, pada bulan September lalu harga tembakau di Jatim mencapai Rp 30 ribu per kg hingga RP 70 ribu. Harga tembakau jenis Paiton Probolinggo berkisar antara Rp 30 ribu hingga Rp 40 ribu pe kg. Tembakau Lumajang Rp 35 ribu sampai RP 40 ribu per kg,dan harga jenis tembakau Besuki, Na Oogst di Jember mencapai Rp50 ribu - Rp70 ribu per kg.

Sementara, jenis tembakau Madura Pamekasan mencapai Rp32 ribu hingga Rp40 ribu, tembakau Kasturi Bondowoso Rp35 ribu hingga Rp40 ribu. Harga tertinggi tembakau asal Magetan yang memiliki kualitas terbaik dan dijual di Temanggung, Jawa Tengah seharga Rp100 ribu per kg.(bsn-ai)

Advertising
Advertising
Pemadam Kebakaran
Surabaya Pusat
031-3533843-44
Surabaya Utara
031-3712208
Surabaya Timur
031-8411113
Surabaya Barat
031-7490486
Surabaya Selatan
031-7523687
Rumah Sakit & Klinik
RSUD Dr. Sutomo
031-5020079
RS Darmo
031-5676253
RS ST Vincentius A Paulo
031-5677562
RS William Booth
031-5678917
RS Adi Husada
031-5321256
Kepolisian
Polda Jatim
(031) 8280748
Polrestabes
(031) 3523927