Saat Ini Pengguna Internet Baru 45 Juta Orang
14-09-2011
Surabaya, beritasurabaya.net - Penetrasi internet di Indonesia masih rendah. Hingga saat ini, jumlah pengguna internet baru sekitar 45 juta orang atau 14 persen dari total penduduk Indonesia. Hal ini disampaikan Direktur Pemberdayaan Informatika Direktorat Jenderal Aplikasi Kementerian Kominfo, Mariam F Barata, pada wartawan di Surabaya, Rabu (14/9/2011).
Mariam memprediksi pada 2015, jumlah pengguna internet di Indonesia bisa mencapai 50% dari total penduduk. Ini seiring dengan posisi Indonesia sebagai satu negara yang ikut menandatangani deklarasi World Summit on Information Society (WSIS) pada tahun 2003.
''Dalam deklarasi WSIS disebutkan bahwa hingga tahun 2015, sebanyak 50 persen penduduk dunia harus memiliki akses terhadap informasi melalui internet,''ujar Mariam di sela sosialisasi pembentukan relawan Teknologi Informasi Komunikasi (TIK).
Itu sebabnya untuk mendukung program pecerpatan penetrasi internet di masyarakat, kata Mariam, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) membentuk relawan TIK di seluruh provinsi.. Pembentukan relawan TIK dengan memberdayakan seluruh elemen masyarakat.
Sebanyak delapan provinsi sudah siap membentuk relawan TIK pada tahun ini, yakni Jawa Timur, Jawa Tengah, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Lampung, Kepulauan Riau, dan Sulawesi Selatan. Secara bertahap provinsi lainnya juga akan menyusul hingga nantinya dibentuk di tingkat kabupaten/kota.
Rencana pembentukan relawan TIK sudah dimulai sejak dua tahun lalu, tetapi baru bisa direalisasikan pada 2011. Relawan TIK akan bertugas membantu pemerintah untuk menyosialisasikan program penggunaan akses informasi (internet), sekaligus pemberdayaan masyarakat melalui informasi, edukasi sosial, teknologi, dan komunikasi.
Mariam menjelaskan pemerintah membagi tiga tahapan dalam pencapaian TIK, yakni periode 2011-2012 sebagai langkah awal menuju Indonesia Connected. Periode 2013-2014 menargetkan terwujudnya masyarakat Indonesia yang informatif dan sadar terhadap pemanfaatan akses internet.
Pada periode 2015-2019, masyarakat Indonesia ditargetkan sudah sangat intensif dalam penggunaan internet. Saat ini, pemerintah melalui BUMN PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) sedang menyelesaikan pembangunan kabel serat optik proyek "Nusantara Super Highway" sepanjang lebih dari 47.099 kilometer. Jaringan infrastruktur yang menghubungkan wilayah Sumatera hingga Papua itu, ditargetkan selesai pada 2014. (bsn-ai)
