Sekitar 16.000 Pelajar Semarakkan PSP
18-06-2011
Probolinggo, beritasurabaya.net - Pekan Seni Pelajar Jatim (PSP) tahun 2011 di Kota Probolinggo, 20-23 Juni 2011, diperkirakan diikuti sekitar 16.000 pelajar SD, SMP dan SMA serta sekolah sederajat dari seluruh penjuru provinsi Jawa Timur.
Acara pembukaan dilangsungkan Senin (20/6/2011), pukul 13.00 di alun-alun kota Probolinggo disemarakkan dengan penampilan 1.125 pelajar yang memainkan musik patrol bambu dan kenong telok, dan 605 pelajar membawakan paduan suara. Selain musik patrol dan paduan suara, dalam acara pembukaan itu juga diisi oleh berbagai sajian kesenian lainnya, dan atraksi kolaborasi berjudul ''Anggayuh Pakarti Luhur'' dengan tema ''Meraih Prestasi Junjung Tinggi Budi Pekerti'' yang melibatkan sekitar 400 pelajar dan pendidik.
Prosesi pembukaan bakal dipungkasi dengan Pawai Seni Budaya Pelajar yang diikuti oleh seluruh daerah di Jawa Timur, yang dimulai dari stadion dan finish di alun-alun Kota Probolinggo.
PSP, program rutin dua tahunan yang diselenggarakan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. Pada tahun 1998-2001, kegiatan ini bernama Porseni. Kali ini diselenggarakan di kota Probolinggo karena merupakan juara umum PSP sebelumnya yaitu tahun 2009 di kota Surabaya. Sebelumnya, tahun 2007 juga di Surabaya, 2005 di Kota Madiun, 2003 di Kabupaten Banyuwangi.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Harun, Sabtu (18/6/2011), berharap PSP mampu menjadi wahana untuk pembinaan dan pengembangan bakat dan minat, kreativitas serta ketrampilan di bidang seni bagi pelajar. PSP merupakan salah satu upaya penembangan dan peningkatan mutu pendidikan kesenian di sekolah.
Tujuan yang hendak dicapai dalam kegiatan ini adalah menyiapkan generasi penerus yang berkemampuan tinggi, berkepribadian luhur dan berakhlak mulia. Juga untuk memupuk cita rasa seni dan kecintaan terhadap budaya bangsa, sebagai rujukan dan filter terhadap pengaruh budaya dari luar.
Sebanyak 7 (tujuh) jenis kesenian yang digelar dalam PSP kali ini yaitu: seni lukis, seni musik samroh, paduan suara, baca puisi, teater, tari dan tetembangan. Ketujuh jenis kesenian ini untuk katagori SMP dan SMA, sedangkan untuk SD ditambah seni Patung. Dalam lomba lukis, lomba samrah, lomba paduan suara dan lomba baca puisi serta lomba patung, masing-masing akan dipilih juara 1-3 dan juara harapan 1-3. Sedangkan festival teater, festival tari, dan festival tetembangan, dipilih 5 (lima) peserta terbaik non rangking.
Penutupan PSP kali ini juga diselenggarakan di alun-alun kota Probolinggo, tanggal 23 Juni 2011, pukul 19.00, sekaligus ditandai dengan Gelar Seni Padang Rembulan, yang merupakan acara rutin bulanan UPT Pendidikan dan Pengembangan Kesenian Sekolah (Dikbangkes) Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur.
Kesenian yang menyemarakkan acara ini adalah parade band pelajar dan pergelaran ludruk pelajar dari Sanggar Panji Laras dengan lakon ''Joko Berek''. Dalam kesempatan ini sekaligus akan diumumkan para juara lomba dan festival seni, serta Juara Umum PSP yang bakal menjadi tuan rumah PSP dua tahun yang akan datang.
''Pada 24 Juni 2011, pukul 08.00 WIB, masih ada acara lagi yaitu Gelar Apresiasi Seni Pelajar. Kesenian yang tampil adalah Tari Kembang Mayang, Drama Tari dan sarasehan kesenian,''pungkas Harun. (bsn-ai)
