Foodcourt Urip Sumohardjo Ditata Ulang
15-03-2011
beritasurabaya.net - Guna menyelamatkan keberadaan pedagang di foodcourt Urip Sumohardjo, Dinas Koperasi Kota Surabaya siap mengambil alih pengelolaannya.
Selama ini, pengelolaan tempat santai untuk kuliner itu, dikelola paguyuban pedagang setempat, namun tak bisa mendatangkan pengunjung yang banyak.
Bahkan waktu beberapa bulan yang diberikan kepada pengelola yang dipimpin Suhardi, tetap tak berhasil. Selama ini, foodcourt Urip Sumohardjo mati suri. Ini setelah tempat itu dinilai sudah tak nyaman. Jika hujan, atapnya bocor dan jika siang akan panas sekali. Itu pula yang menyebabkan pengunjung enggan menikmati kuliner di foodcourt.
Padahal pihak pengelola yang meminta waktu kepada Dinas Koperasi, berjanji dalam beberapa bulan akan memerbaiki situasi dan kondisi setempat. Tujuannya agar geliat belanja pengunjung meningkat dan pedagang tak menutup tempat usahanya. Nyatanya, hal itu tak berhasil.
Kepala Dinas Koperasi Surabaya Hadi Mulyono menegaskan, pihaknya siap mengambil alih pengelolaan foodcourt. Tujuannya bukan untuk monopoli, tapi ingin menyelamatkan pedagang yang saat ini hanya tersisa beberapa orang saja.
"Jika terus dipaksakan dengan kondisi seperti ini maka pedagang akan mati. Tempat usahanya tutup dan tak bisa mencari nafkah," tandas Hadi Mulyono.
Menurut Hadi Mulyono, dengan diambil alihnya foodcourt, bangunan itu akan ditata ulang. Bangunan yang berdiri sejak 2009 dengan dana sebesar Rp 3 miliar itu akan dirombak total. Diharapkan, perombakan itu akan selesai pada 2012.
"Lahan parkirnya juga akan ditata dan pengelolaannya akan diatur dengan baik. Selama ini, pengelola parkir itu banyak orang, sehingga semrawut dan rentan rebutan. Ini kita ambil alih juga," ungkap Hadi Mulyono. ries/bsn