Politik & Pemerintahan

Wali Kota Tak Bisa Halangi Pejabat Meniti Karir

05-04-2011

beritasurabaya.net - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menyatakan tak bisa memertahankan M Selim dari jabatannya sebagai Dirut PDAM Surya Sembada Kota Surabaya. Pasalnya, mundurnya Selim itu terkait peningkatan karir yang dihadapinya.

M Selim mengaku akan bergabung dengan perusahaan internasional Singapura yang ada di Jakarta. Karena itu, Tri Rismaharini pun merestuinya.

Menurut Risma, sapaan akrab wali kota, dirinya secara pribadi tak bisa meminta Selim untuk tetap bertahan di PDAM.

"Itu kan demi pengembangan karir yang dilakukan Pak Selim, saya tak bisa nggandoli. Apalagi di perusahaan barunya, fasilitas dan gaji yang didapat, jauh lebih besar. Kalau saya nggandoli, jelas saya berdosa pada keluarganya," aku Risma.

Sementara terkait Selim yang mundur di tengah jalan, menurut Risma tak masalah. Sebab, jabatan Selim saat ini hanya jabatan perpanjangan era Wali Kota Bambang DH. Jabatan itu tak terikat kontrak kerja selama empat tahun.

Berbeda dengan bakal Dirut PDAM yang baru, karena akan terikat kontrak kerja empat tahun. Dirut baru itu akan di fit and proper test dan itu mengacu pada Perda 2/2008 tentang PDAM.

Sementara, Wakil Sekretaris Dewan Pelanggan PDAM Surabaya Darmantoko, kecewa dengan sikap wali kota yang sangat mudah melepas M Selim. Padahal, dalam perpanjangan jabatan, Selim juga ikut fit and proper test di Unair.

"Walikota harus membaca kembali Perda PDAM dan Perwali. Di sana sangat jelas bahwa meski dilakukan perpanjangan jabatan kedua kalinya, tetap harus dilakukan fit and proper test. Artinya jika ini sudah dijalankan, maka dirut yang terpilih kedua kalinya tetap memiliki kewajiban mengemban jabatannya selama empat tahun. Saat itu, Pak Selim juga diminta untuk membuat visi dan misi yang baru," ujar Darmantoko.

Mundurnya Selim di tengah jalan ini sangat merugikan pemkot. Karena untuk menggelar seleksi Dirut itu, mengeluarkan dana yang tak sedikit. ries/bsn

Foto : M Selim

Advertising
Advertising
Pemadam Kebakaran
Surabaya Pusat
031-3533843-44
Surabaya Utara
031-3712208
Surabaya Timur
031-8411113
Surabaya Barat
031-7490486
Surabaya Selatan
031-7523687
Rumah Sakit & Klinik
RSUD Dr. Sutomo
031-5020079
RS Darmo
031-5676253
RS ST Vincentius A Paulo
031-5677562
RS William Booth
031-5678917
RS Adi Husada
031-5321256
Kepolisian
Polda Jatim
(031) 8280748
Polrestabes
(031) 3523927