Pembangunan Rumah Sakit BHD Amburadul
10-08-2010
beritasurabaya.net - Pembangunan Rumah Sakit Bhakti Dharma Husada (RS BDH) yang cukup megah oleh Pemkot Surabaya, ternyata tidak terkonsep dengan baik.
Buktinya, di rumah sakit yang terletak di Jl Kendung Kelurahan Sememi Kecamatan Benowo ini akan terbelah menjadi dua karena tepat di tengah rumah sakit itu akan dibangun jalan tembus Kendung- Beringin.
Dengan adanya temuan ini membuat Pansus Raperda pelayanan dan Tarif RS BDH kecewa. Ketua Pansus RS BDH Blegur Prijanggono mengaku kaget dengan adanya temuan di lapangan
“Saya tidak habis mengerti dengan apa yang dilakukan Pemkot.
Masak di tengah rumah sakit, mau dibikin jalan umum,” jelasnya, Selasa (10/08/10).
Blegur juga menambahkan, jika memang mau dibikin jalan, seharusnya bukan di lingkungan rumah sakit, namun di luar. Jika memang masuk di lingkungan rumah sakit, seharusnya jalan tersebut berupa under pass atau jembatan layang disana, agar tidak mengganggu kenyamanan dan keselamatan untuk pasien maupun pegawai di sana.
“Tentu ini akan menjadi catatan tersendiri bagi kami. Bahkan bisa
saja, catatan ini akan kami rekomendasikan ke pemkot setelah
pembahasan raperda tuntas. Kami tidak bisa masuk ranah pembangunan jalan dengan melarangnya karena raperda ini hanya soal pelayanan dan tarif,” tegasnya seraya menambahkan kebenaran adanya rencana pembangunan jalan di sana itu berasal dari kontraktor dan juga Dirut RS BDH, pungkasnya. bsn4