Korban Lapindo Menggugat Blokade Jalan Alternatif
24-10-2011
Sidoarjo, beritasurabaya.net - Jalur keluar Tol Porong sempat macet, Senin (24/10/2011) menjelang pukul 11.00 WIB. Ini disebabkan adanya ratusan korban lumpur yang tergabung dalam Korban Lapindo Menggugat (KLM) blokade jalan alternatif Porong melaluli Kalitengah, Tanggulangin menuju Gempol, Pasuruan.
Menurut koordinator aksi, Imam Dakhiri, pada wartawan, pemblokadean dilakukan karena warga meninginkan ganti rugi kepada Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo (BPLS) pasca terjadi peristiwa jebolnya tanggul penahan lumpur akhir tahun lalu. Akibat peristiwa jebolnya tanggul tersebut membuat sejumlah lahan warga yang awalnya bisa digunakan untuk menanam padi, kini harus gagal panen akibat peristiwa jebolnya tanggul tersebut.
Dalam aksinya, warga melakukan pemblokiran dengan cara membentangkan sejumlah peralatan yang ada seperti kayu, spanduk dan juga kendaraan roda atau sepeda motor milik warga.
''Kami akan menagih janji kepada BPLS untuk segera memenuhi janjinya terkait dengan pembayaran tersebut kepada warga. Dan jika tuntutan kami ini tidak diindahkan, maka kami mengancam akan melakukan aksi serupa dengan jumlah massa lebih besar,''katanya.
Guna mengamankan aksi blokade, sejumlah aparat kepolisian dari Kepolisian Resor (Polres) Sidoarjo terlihat berjaga di lokasi untuk mengamankan jalannya aksi pemblokadean yang dilakukan oleh warga. (bsn-ai)