Dewan Kemungkinan Tolak Anggaran Mobdin
27-11-2011
Surabaya, beritasurabaya.net - Pengajuan anggaran pengadaan mobil dinas (Mobdin) melalui Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) APBD Surabaya 2011, kemungkinan besar akan ditolak DPRD Surabaya. Terutama pembelian 28 Mobdin, terdiri dari 22 Mobdin ber-CC 2000 dan 6 mobil sejenis Jeep.
Ketua DPRD Surabaya, Wishnu Wardhana, Minggu (27/11/2011), mengatakan kemungkinan penolakan itu karena 28 mobil sudah dibeli dan bahkan sudah didistribusikan ke Polrestabes Surabaya. Namun penganggarannya baru diajukan di dalam PAK APBD Surabaya 2011 yang sekarang sedang dibahas dewan.
Wishnu mengakui memang tidak ada aturan yang mengatur bahwa anggaran pembelian barang dan jasa baru diajukan setelah barangnya dibeli terlebih dulu. Namun seharusnya pembelian barang dan jasa dilakukan setelah anggaran disetujui.
Hasil rapat Badan Anggaran (Banggar) dan Badan Musyawarah DPRD, kata Wishnu, juga memutuskan akan menolak pengajuan pembelian mobil dinas itu. Tetapi sebelum putusan itu diputuskan dewan masih akan memanggil Tim Anggaran Pemkot terlebih dahulu. Kalau dianggap penjelasan Pemkot tidak bisa diterima, dewan memastikan bakal menolak pengajuan anggaran mobil dinas.
Wishnu juga menilai ada sejumlah kejanggalan dalam pengadaan Mobdin. Pada pengajuan anggaran PAK 2011, Pemkot mengajukan anggaran pembelian Mobdin sebanyak 28 unit. Mobil itu disebutkan untuk Muspida sementara pada RAPBD Suarabaya 2012 Pemkot juga mengajukan pengadaan mobil lagi kali ini jumlahnya 52 unit. Mobdin itu disebutkan untuk kecamatan 31 unit, sedangkan sisanya yang 21 untuk Korem dan Koramil. (bsn-ai)
