Sudah Saatnya JPO Surabaya Canggih
09-12-2011
Surabaya, beritasurabaya.net - Dinas Perhubungan Surabaya mengusulkan jembatan penyeberangan orang (JPO) menggunakan lift atau eskalator. Hal ini juga untuk menumbuhkan kepercayaan masyarakat terhadap JPO yang selama ini selalu diabaikan.
Masyarakat lebih memilih keselamatannya dengan cara menyeberang jalan langsung daripada dengan JPO.
JPO konvensional yang ada saat ini, banyak yang menggunakan tangga sehingga masyarakat enggan menggunakannya. Selain tinggi dan banyak anak tangga, masyarakat juga tak memiliki daya tarik terhadap JPO tersebut. Karena itu, dinas ini mengusulkan hal tersebut.
Jika ini dikabulkan, maka pada 2012, JPO canggih tersebut sudah bisa dinikmati masyarakat. Dinas ini membuat tiga percontohan JPO canggih yang diusulkan anggarannya untuk masuk dalam RAPBD 2012. Tiga jembatan itu adalah JPO di Jl Basuki Rachmat depan eks Gelael, JPO Jl Wonokromo depan DTC dan satu JPO yang akan dibangun di depan ITC Mega Grosir.
"Tiga JPO itu telah kita usulkan anggarannya sebesar Rp15 miliar. Masing-masing akan menghabiskan dana Rp5 miliar. Dinas Perhubungan sendiri lebih memilih lift daripada eskalator. Sebab dengan lift, lebih efesien tempat," ujar Plt Kepala Dinas Perhubungan Surabaya Eddi.
Terkait JPO itu, Sekretaris Komisi C DPRD Surabaya Agus Sudarsono menyatakan jika di Surabaya sudah saatnya memiliki JPO canggih yang bisa diminati masyarakat. Memang, kata Agus, anggarannya sudah ada di RAPBD 2012 dan sudah disetujui penganggarannya. (ries/bsn)