Pasar Murah di Surabaya Harus Dipantau
18-08-2011
Surabaya, beritasurabaya.net - Pelaksanaan pasar murah di sejumlah titik selama Ramadhan harus dipantau Pemkot Surabaya. Jangan sampai pasar murah sudah digelar, namun jelang Lebaran harga beberapa sembako melonjak.
Ini disampaikan Ketua Komisi B Bidang Perekonomian DPRD Kota Surabaya, M. Machmud, Kamis (18/8/2011). Ia menegaskan melonjaknya harga sembako dan harga barang lainnya disebabkan tak lain karena tingginya permintaan masyarakat saat Lebaran. Namun sebenarnya, persoalan harga sembako masih bisa diatasi asal ada sistem pengawasan yang baik dan tidak ada permainan ditingkat distributor.
Setiap menjelang Lebaran, Pemerintah Pusat maupun pemerintah daerah selalu melakukan pantauan pemenuhan sembako di pasaran. Hasil pantauan yang dilakukan biasanya pemerintah lantas menyatakan stok sembako tercukupi. Tolak ukur tercukupinya sembako bukan hanya yang tersimpan yang di gudang, melainkan sembako yang sudah terdistribusikan ke pasaran.
Soal pemenuhan sembako di pasaran, yang perlu mendapatkan perhartian serius adalah pihak distributor. Mestinya pemerintah, dalam hal ini pemkot harus bisa memantau dan mengintervensi para distributor.
Selain harus bisa mengawasi dan mengintervensi distributor, Machmud juga mendukung program Pemkot Surabaya menggelar pasar murah. Seperti sekarang, pasar murah yang digelar di tiga tempat yakni di Kecamatan Tandes Surabaya, kawasan rumah susun Penjaringan Sari dan di kawasan Pegirikan Surabaya.
Machmud menambahkan sesuai pertemuan bersama pihak Dinas Perindustrian dan Perdagangan Disperindag) Kota Surabaya, pemkot juga menyediakan sembako berupa beras murah bagi Lembaga Ketahanan Masyarakat Kelurahan (LKMK) yang membutuhkan.
''Bagi pihak LKMK yang mengajukan permohonan sembako murah, akan diberikan subsidi ongkos kirim. Jadi sembako yang nantinya didistribusikan lagi kepada masyarakat harganya terjangkau, dan cenderung lebih murah dari yang dipasaran. Kalai di pasaran harga beras Rp7.500 perkilogramnya, kalau beras dari Disperindag bisa Rp6.750 atau di bawahnya,''pungkasnya. (bsn-ai)