Politik PemerintahanFPKS Dukung Tes Urine Untuk Jaga Wibawa Dewan14-12-2010 beritasurabaya.net - Gema penangkapan salah seorang staf PNS di Sekretariat DPRD Kota Surabaya yang diduga menggunakan sabu-sabu, membuat beberapa pihak, termasuk anggota DPRD mengambil sikap. Wakil Ketua Komisi A, Alfan Khusaeri mengatakan, perlu segera dilakukan investigasi dan pencegahan agar kasus ini tidak terjadi lagi, apalagi membawa nama institusi dewan. " Pertama, saya sangat prihatin dengan kasus ini, apalagi ini terkait dengan gedung DPRD kota Surabaya, maka perlu dilakukan penanganan segera" ujarnya. Ketika ditanya mengenai usulan tes urine untuk mengetahui apakah ada lagi yang tersangkut kasus dugaan penyalahgunaan narkoba jenis sabu-sabu ini, Alfan menyatakan mendukung usulan itu. " Saya mendukung, usulan tes urine untuk menjaga kewibawaan DPRD, baik kepada seluruh staf di setwan. Termasuk juga kepada anggota Dewan, ini perlu agar citra DPRD tidak hancur gara-gara anggapan bahwa ada penggunaan narkoba di gedung ini" ujar Alfan. Hal ini sangat penting, lanjut Sekretaris Fraksi PKS ini, agar kepercayaan masyarakat tidak jatuh, hanya gara-gara nila setitik yang terjadi pada kasus penangkapan staf PNS di Sekretariatan Dewan. Pencegahan lainnya, lanjut Sekretaris umum DPD PKS Surabaya ini, diharapkan seluruh pihak agar melakukan kontrol dan evaluasi kepada masing-masing jajarannya. " Pemkot harus mendisiplinkan aparaturnya, agar tidak ada kasus yang serupa lagi " ujarnya disamping itu penegakan sanksi juga perlu dilakukan," pungkas Alfan. wan/bsn Foto : Alfan Khusaeri Anggota DPRD Kota Surabaya
Pemadam Kebakaran
Rumah Sakit & Klinik
Kepolisian
|